Agar Penyerahan Bantuan Lebih Optimal, PUSPAS UNAIR Terjun Langsung Ke Lokasi Bencana
PUSPAS UNAIR – Menjelang penghujung 2021, Indonesia kembali dilanda berita duka. Gunung Semeru yang berada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur memuntahkan isi laharnya pada Sabtu, 4 Desember 2021. Berdasarkan situs bnpb.go.id, sebanyak 43 orang meninggal dunia dan 31 fasilitas umum rusak akibat erupsi Gunung Semeru tersebut. Berita duka ini membuat relawan-relawan terjun langsung untuk mengulurkan tangan di lokasi.
Melalui keterangan yang disampaikan Dr. Wisudanto, S.E., M.M, CFP, ASPM. selaku ketua PUSPAS UNAIR yang menerangkan bahwa, “PUSPAS UNAIR memang betul terjun langsung ke lokasi bencana. Kami ingin agar kegiatan penyerahan bantuan lebih optimal.”
“Pengoptimalan bantuan yang kami langsungkan tersebut tidak hanya bersifat temporer tetapi bersifat konstruktif yakni bantuan yang kami berikan kepada korban bencana alam itu harapannya bisa dimanfaatkan kedepannya untuk keberlangsungan hidup yang lebih baik bagi korban bencana Semeru kedepannya,” sambung Pak Wis.
Dalam pengoptimalan penyaluran bantuan itu, tim PUSPAS UNAIR bekerjasama dengan tim dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM UNAIR) yakni dengan melakukan pembagian tugas bersama tim LPPM terjun di sisi utara dan tim PUSPAS terjun di sisi selatan gunung Semeru, tepatnya di kawasan Pronojiwo.
Alasan terjun langsung tersebut juga diperkuat dengan pernyataan dari Pak Wis, “Banyaknya perhatian dari donatur yang turut mendonasikan sebagian hartanya ini, membuat kami juga semangat untuk terjun langsung. Lumajang juga masih merupakan kabupaten di Jawa Timur yang jaraknya dekat dengan Surabaya, sehingga masih memungkinkan untuk ditempuh melalui jalur darat.”
“Sehingga, untuk menjaga kredibilitas dan kepercayaan amanah para donatur di penghujung tahun 2021 kemarin kami pun terjun langsung,” timpalnya.
“Insyaallah bantuan yang disalurkan kepada kami itu kami salurkan kepada korban dengan akuntabel dan transparan. Semoga apa yang sudah dilakukan kita semua dicatat sebagai sebuah kebaikan, manfaat, dan menjadi jariyah. Terima kasih kepada donatur sebab telah mempercayakan kami,” tambah Dr. Wisudanto.
Penulis: Zahwa E. Bella
Editor: Ainun Jaria